Header Ads

Kecewa, Irfan Bachdim Ancam Boikot Main untuk PSSI?


Irfan Bachdim (c) Bali United
Keputusan Komisi Disiplin [Komdis] PSSI atas kasus pemain Mitra Kukar, Mohamed Sissoko, berdampak panjang.
Keputusan Komisi Disiplin [Komdis] PSSI atas kasus pemain Mitra Kukar, Mohamed Sissoko, berdampak panjang. Bintang Bali United, Irfan Bachdim, mengancam akan boikot bermain untuk PSSI.
Sebelumnya, Komdis memutuskan Mitra Kukar bersalah karena memainkan Sissoko di laga kontra Bhayangkara FC pekan lalu. Saat itu, Sissoko berada dalam masa sanksi larangan bermain. Mitra Kukar dihukum denda Rp. 100 juta dan sanksi kalah 3-0.
Sanksi tersebut secara otomatis membuat Bhayangkara FC menang dengan skor 3-0 dan mendapatkan tambahan tiga poin.
Kondisi tersebut tentu saja merugikan kubu Bali United yang sedang memburu gelar juara. Mereka menuding ada hal yang tidak wajar dalam proses pemberian sanksi kepada Mitra Kukar tersebut. Bali United pun dibuat berang.
Dikutip dari Tribunews, penyerang Bali United, Irfan Bachdim merasa sangat kecewa dengan hasil ini. Bahkan, Irfan punya niat untuk melakukan boikot setiap laga yang digelar oleh PSSI yang melibatkan dirinya.
"Saya tidak mau main untuk PSSI kalau keputusan mereka seperti ini," ancam Irfan Bachdim di hadapan pelatih kepala Widodo C Putro. Tapi, sejauh ini belum ada konfirmasi resmi dari pihak Irfan maupun Bali United terkait kabar ini.
Bali United memang begitu terpukul dengan putusan Komdis tersebut. Pasalnya, kini harapan mereka untuk jadi juara Liga 1 pupus sudah. Bhayangkara FC resmi menjadi juara setelah meraih kemenangan atas Madura United pada Rabu (8/11) malam.
Kedua tim memiliki 68 poin dan masih sisa satu pertandingan. Tapi, Bhayangkara FC unggul head to head dan dipastikan akan tetap berada di puncak klasemen, apapun hasil di laga terakhir. (trib/asa)
Artikel Asli

No comments