Header Ads

Banjir Mengepung 8 Desa di Purworejo

Banjir di Purworejo hari ini. Foto: Dok Kapolsek Butuh AKP Sutrisno

Purworejo - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah sejak semalam, mengakibatkan banjir. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun sedikitnya 8 Desa dalam satu kecamatan terendam banjir.

Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Purworejo, Edy Purwanto (51) mengatakan bahwa ketinggian air yang menggenang sekitar 50 cm. Air mulai masuk ke permukiman warga di 8 desa di Kecamatan Butuh, mulai Senin (18/12/2017) siang. 

"Ada laporan air mulai masuk ke pemukiman warga siang ini, ketinggiannya sekitar 50 cm. Adapun 8 desa yang tergenang masuk wilayah Kecamatan Butuh antara lain Desa Dlangu, Sruwohrejo, Kedungagung, Kedungsari, Rowodadi, Sidomulyo, Sumbersari, dan Kedungmulyo," kata Edy ketika dihubungi detikcom, Senin (18/12/2017).

Baca juga : Kaos Bandung : 10 Alasan Cowok pilih Kaos Mockingbird untuk bergaya

Kapolsek Butuh AKP Sutrisno menambahkan, karena banjir, aktivitas warga pun terganggu termasuk pelayanan di Puskesmas Butuh. Banjir ini, kata Sutrisno disebabkan oleh sungai Dlangu yang melintasi wilayah tersebut meluap.

"Sungai Dlangu meluap sehingga menggenangi permukiman warga. Aktivitas warga bahkan pelayanan di Puskesmas juga sedikit terganggu," ungkap Sutrisno.
Pasien puskesmas yang kebanjiran di Purworejo. Foto: Dok BPBD Purworejo
Hingga kini petugas masih melakukan patroli ke wilayah-wilayah yang tergenang banjir. Warga pun diimbau untuk tetap waspada dan hati-hati karena kemungkinan air akan naik pada malam nanti.

Baca juga : Kaos Distro Bandung

"Kami sambangi wilayah-wilayah yang terkena banjir dan membantu masyarakat. Kami juga mengiimbau warga masyarakat di bagian dataran rendah di bagian selatan terutama di Desa Kedungmulyo dan Sidomulyo bahwa air datang diperkirakan nanti malam, namun kami berharap itu tidak terjadi," tutupnya. 
(sip/sip) [Detik]

No comments